Alvaro Bautista Tinggalkan Ducati, Tapi Tak Pensiun dari WSBK

World Superbike, Sportrik Media - Alvaro Bautista mengonfirmasi bahwa kontraknya dengan Aruba.it Racing - Ducati tidak akan diperpanjang untuk musim 2026, menjadikannya pembalap bebas di World Superbike. Meski begitu, juara WSBK 2022 dan 2023 ini menegaskan bahwa ia belum berniat pensiun. Berdasarkan analisis mendalam, Bautista tetap optimistis dengan kemampuan kompetitifnya meski menghadapi tantangan di musim 2025.

Berbicara menjelang putaran WSBK Emilia-Romagna di Misano pada 12 Juni 2025, Bautista menyatakan keinginannya untuk terus balapan. Sementara itu, Ducati memilih memperpanjang kontrak Nicolo Bulega, yang juga akan menjadi pembalap penguji untuk proyek MotoGP 2027.

Keputusan Ducati dan Respons Bautista

Bautista menjelaskan bahwa kontraknya dengan Ducati untuk 2025 dan 2026 memiliki klausul yang memungkinkan pemutusan oleh kedua belah pihak. "Saya senang dan ingin melanjutkan karena kami bekerja dengan baik," ujarnya. Namun, Ducati memutuskan untuk tidak melanjutkan kontrak. "Mereka tidak menerima persyaratan untuk tanda tangan, jadi kontrak diputus," tambahnya. Bautista mengarahkan pertanyaan lebih lanjut ke pihak Ducati, menunjukkan sikap profesional di tengah situasi ini.

Meski kontraknya berakhir, Bautista tetap fokus sebagai pembalap Ducati untuk sisa musim 2025. "Saya ingin melakukan yang terbaik di balapan kandang ini," katanya, menegaskan komitmennya untuk tampil maksimal di Misano.

Tantangan di Musim 2025

Bautista menghadapi musim yang sulit di 2025, tanpa kemenangan dalam 21 balapan, rekor paceklik terpanjangnya sejak bergabung dengan Ducati di WSBK. Aturan bobot minimum yang diterapkan pada Panigale V4R menjadi salah satu faktor, memaksa Bautista membawa pemberat yang memengaruhi performa. Ia tertinggal dari Bulega dan juara bertahan Toprak Razgatlioglu, hanya meraih empat kemenangan di 2024 (Barcelona, Assen, dan dua di MotorLand Aragon) dibandingkan 27 kemenangan pada musim sebelumnya.

Meski demikian, Bautista menegaskan kesiapan fisik dan mentalnya. "Saya merasa kuat untuk bersaing demi hasil baik," ujarnya. Dengan usia 41 tahun pada November 2025, ia tetap yakin bisa kompetitif di WSBK.

Masa Depan Bautista di WSBK

Bautista menolak opsi pensiun dan bertekad untuk terus balapan di WSBK pada 2026. "Tujuan saya adalah tetap balapan karena saya merasa nyaman dan kompetitif," tegasnya. Statusnya sebagai pembalap bebas membuka peluang untuk bergabung dengan tim lain, meski ia belum mengungkap rencana spesifik. Pengalaman dan prestasinya sebagai juara dunia dua kali membuatnya tetap menjadi aset berharga di kejuaraan ini.

Sementara itu, fokus Bautista saat ini adalah memberikan performa terbaik untuk Ducati di sisa musim, terutama di putaran kandang seperti Misano. Dengan persaingan ketat dari pembalap seperti Bulega dan Razgatlioglu, musim 2026 menjanjikan tantangan baru bagi pembalap Spanyol ini. Untuk pembaruan terkini tentang WSBK, kunjungi Sportrik.